SEJARAH PENGELOLAAN HUTAN

IUPHHK-HA PT. Carus Indonesia telah mengembangkan usaha dibidang kehutanan dan memperoleh areal konsesi sejak dikeluarkan Forestry Agreement (FA) No. FA/N/058/XI/1978, tanggal 10 Nopember 1978 dan SK Menteri Pertanian No. 36/Kpts/Um/I/1980, tanggal 21 Januari 1980, tentang Pemberian Hak Pengusahaan Hutan dengan Luas 98.000 Ha kelompok S. Baroi – S. Kahayan.

Setelah masa pengusahaan hutan jangka waktu pertama (20 tahun) berakhir, IUPHHK-HA PT. Carus Indonesia memperoleh perpanjangan konsesi berdasarkan SK. Menhut No. 94/Kpts-II/2000 tanggal 22 Desember 2000 dengan pengelolaan sistem Tebang Pilih Tanam Indonesia (TPTI). Luas areal kerja seluruhnya kurang lebih 72.170 Ha yang terbagi dalam kelompok hutan kelompok S. Baroi – S. Kahayan. Berkurangnya luas areal tersebut, karena telah dikeluarkannya areal hutan yang berfungsi peruntukkan lain dari areal pengelolaan.

Kegiatan pengelolaan hutan oleh IUPHHK-HA PT. Carus Indonesia, yaitu; Tebang Pilih Tanam Indonesia (TPTI) yang mengedepankan prinsip-prinsip Pengelolaan Hutan Produksi Lestari (PHPL). Penentuan sistem silvikultur didasarkan pada hasil identifikasi Kawasan Bernilai Konservasi Tinggi (KBKT/HCVF), topografi, dan kondisi sosial masyarakat sekitar hutan.

AKSESIBILITAS

Untuk mencapai areal kerja PT. Carus Indonesia (Base Camp Tumbang Manggu) dapat ditempuh melalui darat waktu tempuh ± 3 jam), dan Palangkaraya – BC Tumbang Manggu.

LETAK DAN KEWILAYAHAN

Secara geografis, areal PT. Carus Indonesia berada di antara 00o 00’ – 01o 00 Lintang Selatan dan 111o  40’ -112o 00’ Bujur Timur . Dalam pembagian Administratif Kehutanan masuk ke dalam wilayah Kabupaten Gunug Mas dan Kabupaten Katingan Provinsi Kalimantan Tengah.

 

TOPOGRAFI DAN JENIS TANAH

Kondisi lapangan (topografi) areal PT. Carus Indonesia umumnya bergelombang dengan persentase kelerengan; datar (– %), landai (85,02 %), agak curam (10,52 %), curam (4,45 %), dan curam (0,54 %). Areal tersebut memiliki ketinggian minimum + 50 m dan maksimum 400 m dpl, dengan rata-rata ketinggian 100 m dpl.

Berdasarkan Peta Tanah Pulau Kalimantan skala 1:1.000.000 yang diterbitkan oleh Pusat Penelitian Tanah dan Agroklimat-Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Bogor, areal kerja PT. Carus Indonesia didominasi jenis tanah Dystrudepts Hapluduts ( 38,33 %), Endhoaquepts, Haplohemistis (61,67 %).

 

IKLIM
Berdasarkan klasifikasi iklim Schimdt dan Ferguson, kondisi iklim areal IUPHHK-HA PT. Carus Indonesia termasuk tipe iklim A dengan nilai Q = 9,2. Dengan curah hujan terbesar tercatat sebesar 374 mm/bulan pada bulan januari dan terendah pada bulan juli sebesar 105 mm/bulan. Suhu rata-rata bulanan berkisar antara 26 derajat C – 27,26 derajat C .